×
InUncategorized
Setelan shockbreaker aftermarket

Lihat Foto

Suspensi motor aftermarket memiliki kelebihan, yakni pada bagian setelan.

Berbeda dengan bawaan pabrikan, karakter peredam kejut dapat disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan pengendara.

Setelan shockbreaker aftermarketKOMPAS.com/FATHAN Setelan shockbreaker aftermarket

Biasanya, suspensi aftermarket bisa disetel dari preload, compression, dan rebound.

Masing-masing setelan dapat dilakukan untuk mendapatkan karakter bantingan suspensi yang diinginkan.

Shockbreaker aftermarket di DigiotoKOMPAS.com/FATHAN Shockbreaker aftermarket di Digioto

Trisno, pemilik Bengkel dan Pusat Aksesori Digioto di Jalan Panjang, Jakarta, menjelaskan bahwa setelan preload mengatur panjang pendek dari per di shockbreaker. “Semakin ditekan (pendek), shock-nya semakin keras. Jadi preload untuk mengatur jarak main per,” kata Trisno di Jakarta belum lama ini.

Kemudian, di shockbreaker aftermarket terdapat setelan compression.

Setelan shockbreaker aftermarketKOMPAS.com/FATHAN Setelan shockbreaker aftermarket

Setelannya ada pada daya redam saat shockbreaker ditekan alias ke arah bawah. “Ada juga setelan rebound, itu gaya shock saat melepas atau naik. Jadi bisa disetel seberapa cepat dia naik (rebound) dan turun (compression),” kata Trisno.

Ketiga setelan tersebut umumnya jarang ditemui pada motor-motor harian.

Paling tidak ada setelan preload pada skutik 150cc ke atas.

Berbeda dengan motor premium, biasanya setelan suspensi sudah cukup lengkap.

Bahkan, sudah bisa diatur secara elektronis, lewat mode berkendara yang dipilih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Author

admin@gmail.com